Kabupaten Asahan Metroaktualnewscom:
Karena desakan dari warga dan lurah pihak dari instansi PUPR Kabupaten Asahan mulai mengerjakan dimulai dari 8 Oktober 2022 sekitar pukul 19:18 Wib yang sebelumnya mereka tidak mengindahkan permintaan warga terkait abu tebal yang menggangu pengguna jalan dan para pedagang serta notabene para pejalan kaki anak sekolah yang lalu lalang. Sabtu (15/10/2022).
Pasalnya proyek 3 Milyar lebih ini yang terkesan dikerjakan se enak jidat diduga oknum-oknum yang merasa dirinya hebat dan kuat tidak memandang cuaca dan pantauan yang tepat untuk dikerjakan.
Dijelaskan Bapak Budi Warga lingkungan I Kelurahan Kisaran Naga Kecamatan Kota Kisaran Barat Kabupaten Asahan memang saya tidak tahu persis tentang perawatan jalan meng hotmix atau mengaspal cuma yang berlobang dikorek lalu ditambal yang tidak rusak langsung di aspal/hotmix.
" Dimulai dari 8 Oktober 2022 alat-alat berat yang untuk menghotmix jalan sudah dikerahkan berikut dengan bahan hotmixnya sangking semangatnya diduga saya liat itu jalan bergelombang tidak rata serta banyak pori-pori", cetus Bapak Budi.
Pantauan Awak media dilapangan pekerja proyek tidak memakai Alat Pelindung Diri (APD) padahal proyek 3 Milyar lebih ini harus di kerjakan secara profesional dan teliti serta harus di awasi secara intensif dari pihak instansi terkait, agar Dana APBD Kabupaten Asahan untuk infrastruktur tidak terindikasi dikorupsi oleh para pihak yang menguntungkan diri pribadi. Diduga proyek perawatan ini dipegang 3 Orang oknum cukong berduit inisial A dan E, Oknum Chaines (Bersambung dari 8 Oktober 2022 stop dikerjakan dan berlanjut ke tanggal 14 Oktober 2022 dimulai dari pagi selesai sore hari).
(DODI ANTONI/Tim)