metroktualnews@com.id
-Bekasi Kamis 16/Mei/2024...
Adnan Ali Abdullah,S.H selaku kuasa hukum mendampingi Kasus pemukulan yangterjadi terhadap Napudin dan Yana (istri) Setelah awalnya sulit untuk mendapatkan pelayanan guna melaporkan kasus pemukulan, sekarang Napudin usia 33 tahun Yana(isti) dan Azril(anak)meminta pendampingan batuan hukum kepada LBH PETA untuk mendampingi laporan LP ke kantor Polsek Cikarang Barat.
Napudin mendapati perlakuan pemukulan dengan pengeroyokan yang dilakukan oleh Akim bersama 4 orang lainnya. Sekarang sedang proses pelaporan untuk terus ditidaklanjuti tandas Pengacara Adnan Ali Abdullah,S.H LBH PETA Kabupaten Bekasi.
Terjadi pengeroyokan dilakukan Akim bersama 3 orang lainnya terhadap Napudin,Berawal setelah anaknya Napudin yang bernama Azril usia 4 Tahun yang dilemparkan bangku/kursi setelah itu Akim (pelaku) memukul Napudin hingga selesai itu masih tidak puas pelaku mengundang datang 3 orang lainnya setelah setengah jam kemudin pelaku kembali datang bersamaan 3 orang sehingga Napudin terus lanjut dipukuli dengan dikeroyok hingga babak belur sampai Napudin tidak bisa berkutik apa-apa. Napudin(korban)tidak melakukan perlawanan atas pengeroyokan, ungkap Napudin sebagai pelapor sekaligus korban.
Berdasarkan surat laporan yang diterima oleh pihak pelapor. TANDA BUKTI LAPORAN/PENGADUAN. nomer : LP/B 519 -SPKT/K/V/2024/sek Cik Bar. Melaporkan telahterjadi/Pasal : melakukan kekerasan secara bersama-sama dan atau penganiayaan/Pasal 170 KUHP dan atau Pasal 351 dan atau Pasal 352 KUHP. Tanggal kejadian : pada hari selasa tanggal 14 Mei 2024, diketahui sekira jam 14 : 30 Wib. Tempat kejadian/TKP : Kp. Wangkal Rt 005/007 Ds Kalijaya Kecamatan Cikarang Barat Kab Bekasi
Napudin usia 33 tahun beserta Yana (istri) setelah visum dan membuat laporan LP lalu korban sekarang sudah memberikan kusa hukum kepada LBH PETA Kabupaten Bekasi.
Pengeroyokan yang dilakukan oleh Akim bersama 3 orang berjumlah 4 orang Pelaku pengeroyokan. Waktu kejadian Napudin yang dipukuli hanya bisa berdiam menahan pukulan-pukulan bahkan sempat ada yang menggunakan Sapu, ujarnya.
Bambang S
metroaktualnews@com.id
0 Komentar