Metroaktual news com
Sekolah Menengah Pertama Islamiyyah (SMPI) Ciawi telah menerima bantuan pekerjaan revitalisasi yang bersumber dari Dana Alokasi khusus (DAK) Tahun Anggara T.A 2024 dengan
Nama pekerjaan : Rehabilitasi Ruang Kelas Dengan Tingkat Kerusakan Minimal Sedang Beserta Perabotan nya.
Lokasi : SMP Islamiyah Ciawi.
Tahun Anggaran : 2024
Nilai Kontrak : Rp 596.893.000
Waktu Pelaksanaan : 150 Kalender.
Pelaksana : CV. Duta Karya Persada.
Yang beralamat di jalan Kiara Kuda Belakang Pasar Ciawi Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya.
Dr.Bukhori Muslim, M.Ag., Selaku Wakasek Bidang Sarana Prasarana mengatakan, Saya Alhamdulillah di SMP Islamiyah kebetulan hari ini Saya mungkin juga mewakili atas nama pimpinan Kepala Sekolah SMP Islamiyah yang kebetulan beliau tengah sakit Drs.D.Ahmad Syarif, M.Si. jadi mohon maaf hari ini beliau dalam kondisi sakit jadi untuk segala keperluan sekolah operasional di wakilkan kepada Wakasek nya termasuk dalam hal pelaksanaan sarana prasarana,"ungkap Wakasek kepada awak media di sela-sela Kegiatan, Jum'at 26/07/2024.
Menurut ia, untuk Revitalisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) T.A 2024 ini total nya 4 ruangan Kelas, dua ruang Kelas 8 dan dua ruang Kelas 9 di sini mungkin kami selaku yang mewakili Kepala Sekolah mudah-mudahan proses pembangunan ini berjalan lancar, selamat dan memberikan kemaslahatan untuk peserta didik, untuk lembaga dan tentu untuk mencerdaskan anak bangsa,"ucapnya.
Kendati demikian dengan adanya pembangunan ini kami merasa terbantu, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya ini karena ini sebagai bentuk tanggung jawab negara terhadap dunia pendidikan jadi inilah diantara realisasi implementasi dari pada tanggungjawab Negara, Pemerintah untuk memajukan pendidikan. Oleh karena itu kami dan pihak penyelenggara pelaksana sebagai lembaga pendidikan tentu meng-apresiasi betul dengan ada nya bantuan ini karena memang pendidikan itu bukan tanggungjawab Pemerintah, akan tetapi Masyarakat juga ikut bertanggungjawab.
Oleh karena itu masyarakat disini tentu harus bersinergi dengan pemerintah untuk membangun pendidikan lebih baik,"imbuhnya.
Masih kata dia, Kebetulan untuk Sekolah SMP Islamiyah disini jumlah siswa nya ± 600 khusus SMP Islamiyah nya, karena disini juga ada MTs nya. Untuk tenaga pendidik nya ada 42 Guru, dan itu juga kebanyakan Honorer nya ketimbang PNS nya, PNS nya itu hanya ada 1 Orang saja, untuk P3K saja kami mengalami krisis guru-guru senior yang kemarin kena imbas ikut P3K , tapi ya harus bagaimana lagi, tidak bisa apa-apa dan ketika Pemerintah membutuhkan, ya berterimakasih dan mudah-mudahan itu juga sebagai kontribusi kita untuk pembangunan pendidikan sekalipun mereka tersebar di beberapa Kecamatan dan beberapa daerah,"ujarnya.
Mudahan-mudahan bantuan bantuan pemerintah ini bisa tersalurkan terus kepada lembaga-lembaga Pendidikan khususnya ya untuk SMP Islamiyah, karena memang jumlah peserta didik kita cukup banyak sementara ruang Kelas di SMP Islamiah masih terbatas, oleh karena itu ke depan ruang jelas yang di butuhkan ada 4 ruangan lagi karena insyaallah itu cukup ideal karena sementara ini masih ada beberapa kelas yang masih di sekat jadi intinya kami masih membutuhkan bantuan tersebut,"Bukhori Muslim menambahkan. Yusrizal