"Metroaktual News com
SUMEDANG ,
Diduga ada bancakan uang parkir di Rumah Sakit Umum Daerah Umar Wirahadikusumah Sumedang Provinsi Jawa Barat khususnya tempat parkir depan paviliun diduga kuat melakukan praktik pungutan liar (Pungli) di sektor parkir pengunjung.
Dengan Modus tidak difungsikannya portal pintu masuk dan keluar untuk kendaraan sebagaimana mestinya.
Aneh nya saat di Pos pintu keluar ada petugas yang meminta biaya pelayanan parkir sebesar Rp.5.000 sampai Rp 1.0.000,.untuk kendaraan roda empat, bahkan ada sopir mobil yang membayar Rp 2000. sama petugas di pos jaga di berhentikan lagi harus nambah lagi Rp 3000,. sementara untuk area parkir sepeda motor Rp.2.000 sampai dengan Rp 3.000 per kendaraan. Tanpa adanya karcis resmi yang dikeluarkan pihak rumah sakit dan pemerintah daerah setempat.
.
PADAHAL SUDAH JELAS TERPAMPANG DALAM SPANDUK BAHWA PARKIR GRATIS.
Saat di konfirmasi kasubag Umum dan Humas Rsud sampai berita ini di terbitkan tidak memberikan jawaban..
Awak media kamis 5 September 2024, mencoba menghubungi DIREKTUR RSU UMAR WIRAHADIKUSUMAH lewat WA dan memberikan klarifikasinya
""Eta teh kenging nertibkeun tina pengelola sebelumnya...kantun ditindak lanjut kanggo penyedia yg baru dengan mekanisme sesuai peraturan seharusnya...sesuai dengan tahapan pengadaan...tidak ada setoran ke pihak RS pak....mereka sdh dilarang memungut bahkan klo mereka berhenti bekerja juga sudah dipersilahkan...namun mungkin mereka merasa akan ada pengelola berikutnya mereka tetap membantu menjaga ketertiban parkir(akan saya bina mengenai hal itu)....begitu pak....Insya Allah Kami taat prosedur seperti harapan semua pihak.....""pungkasnya...
Lalu dengan hal seperti itu kiranya ini sebagai bahan koreksi tentunya.
(Edy ms).