Metroaktual News com
Subang, Kegiatan ini akan digelar di Lapangan Zinedine Zidane mulai besok.
Lapangan di Dusun Cerelek ini akan menjadi tempat bersejarah, setelah sebelumnya didatangi Zinedine Zidane pada 2007.
Lapangan Zinedine Zidane tersebut juga akan menjadi saksi sejarah karena menjadi lokasi peringkatan Hari Desa pertama kali pada Rabu (15/1/2025).
Selain ribuan kades, peringatan Hari Desa tingkat nasional tersebut juga akan dihadiri langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI, Yandri Susanto. Dia akan membuka kegiatan itu.
Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Ahmad Riza Patria, dan beberapa menteri/kepala lembaga Kabinet Prabowo-Gibran
Peringatan Hari Desa pertama kali ini mengusung tagline 'Bangun Desa, Bangun Indonesia' sebagaimana tercantum pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2024 tentang Hari Desa.
Serangkaian kegiatan dilaksanakan pada peringatan Hari Desa ini. Selain pagelaran seni sisingaan, kuda renggong, tari Jaipong dan penari api yang diiringi musik angklung dan calung, ada pula pertunjukkan dalang wayang golek Dadan Sunandar Sunarya.
Pada acara puncak juga akan dilakukan launching Festival Bangun Desa Bangun Indonesia, launching buku panduan lomba, launching buku panduan pemuda-pemudi pelopor desa, serta gerakan ketahanan pangan di desa dengan penanaman padi dan jagung.
Kehadiran beragam acara tersebut dalam rangka menjaga nilai dan budaya yang ada di desa, sehingga menjadi daya tarik dan pusat ekonomi baru.
Penetapan Hari Desa bertujuan untuk mengingatkan seluruh elemen bangsa, bahwa desa merupakan unsur pemerintahan terdepan dan terdekat dengan masyarakat dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Hari Desa juga menjadi momentum untuk membangun pemahaman dan kepedulian masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan agar menjadikan desa sebagai subjek pembangunan, pusat pertumbuhan, dan kebudayaan daerah, serta desa sebagai titik sentral pembangunan.
Hal ini sejalan dengan Asta Cita ke-6, yaitu 'Membangun dari Desa dan dari Bawah untuk Pemerataan Ekonomi dan Pemberantasan Kemiskinan'.
( Edy ms).