"Metroaktual News com
Sumedang, Kejadianya belum lama ini terjadi ada yang mengaku wartawan yang datang ke salah satu Desa , dengan alasan mempertanyakan program Ketahanan pangan tahun ,2023 dan 2024, yang katanya ingin melihat serta mempertanyakan kemana saja anggaran kegiatan tersebut dilaksanakan, namun karena pihak desa tidak memberikan data dari RAB nya , Karena data tersebut tidak bisa diperlihatkan karena harus membuka lagi arsip dari berkas kegiatan yang sudah lama.sementara yang bersangkutan pemegang berkas tidak hadir.
Menurut keterangan PJ kades beliau tidak tahu persis, kegiatan tersebut, karena posisi nya saya baru ucapnya, melalui washap kepada awak media ( Selasa 4 februari 2025), mengatakan hal tersebut, akhirnya oknum wartawan tersebut mendatangi sekdes, dan tidak tahu bagaimana mulainya, ujung nya minta di transfer seribuan( satu jutaan) biar aman dan tidak lagi dipertanyakan masalah ketahanan pangan.
Bahkan saat mau pergi,dan akan diberi uang bensin pun menolak, dan ujung nya mereka akan menghubungi via washap, yang ternyata beberapa saat minta di transfer senilai 1 juta kali 2 , berarti minta 2 juta, namun tidak di ladeni, bahkan diajak silahkan ke desa pun mereka menolak. ???
Diharapkan kepada semua lembaga/ instansi biasakan kalau ada tamu apa itu wartawan atau LSM, untuk mengisi buku tamu yang telah disediakan.untuk mengecek keabsahan nya. Kalo perlu minta diperlihatkan identitasnya, karena untuk ketertiban. Hal ini untuk menjaga kenyamanan bagi kedua belah pihak tentunya.
(Edy ms).